Kandang merupakan salah satu instrumen penting dalam usaha peternakan, dengan adanya kandang tentu proses perawatan, pengawasan, dan segala bentuk perlakuan terhadap ternak akan lebih mudah. Selain itu kandang juga harus menjadi tempat yang nyaman agar ternak dapat tumbuh dan berkembang secara maksimal juga optimal. Dimana prinsip kandang ternak yaitu aman bagi peternak serta aman bagi ternaknya itu sendiri.
Kelompok ternak SUKARI lakukan
pembuatan kandang dengan berbasis sumber daya lokal yang dikolaborasikan dengan
kreatifias masyarakat. Usai jalani inkubasi pelatihan di UPTD BPPTU Jatiwangi
Kelompok Ternak SUKARI membuat kandang dengan tipe cage yang terbuat dari
bambu. Kandang tipe cage yang dibuat tentunya dengan mempertimbangkan aspek
aspek yang diperlukan oleh ternak ayam yaitu cocok bagi ayam tipe starter (ayam umur 0-6
minggu) dimana pada kandang ini memudahkan bagi peternak dalam hal penanganan
ternak serta aman bagi ayam dari lingkungan (suhu,predator, dan lain
sebagainya). Kandang tipe cage ini berukuran 2m x 1m yang dimaksudkan untuk
menampung sejumlah 150-200 ekor ayam.
Pembuatan kandang dilakukan secara bergotong-royong oleh kelompok ternak yang didampingi oleh pendamping dari Baznas Provinsi Jawa Barat guna menyelaraskan tujuan dari pembangunan kandang dan kaidah-kaidah yang berlaku bagi kandang untuk ayam itu sendiri. Rencana pembangunan kandang pada Kelompok Ternak SUKARI di Kabupaten Subang mencakup kandang fase starter, grower, layer, serta kandang pembibitan dan pembangunan instalasi mesin tetas dan fasilitas Rumah Potong Ayam (RPA).
Balai Ternak Sukari Desa Cimeuhmal Kabupaten Subang
merupakan titik pemberdayaan Baznas Provinsi Jawa Barat untuk peternak mustahik
yang dikembangkan untuk memandirikan peternak mustahik di Desa Cimeuhmal,
hingga September 2021 Balai Ternak Sukari Subang telah memasuki tahap
pembangunan kandang starter dengan jumlah 6 unit.